
7 November 2022
Informasi yang menyesatkan tentang jumlah kekayaan; Mashrafe mengungkapkan kemarahan
Baru-baru ini, sebuah situs web India menerbitkan laporan tentang dugaan ‘kekayaan’ pemain kriket Bangladesh. Dimana konon mantan kapten timnas Bangladesh dan anggota parlemen saat ini kekayaan Mashrafe bin Mortuza adalah 500 crores. Kemudian berita itu dimuat secara serius di beberapa portal berita Bangladesh.
Setelah laporan itu, kegemparan besar dimulai di seluruh negeri. Meski situs web tersebut tidak menyebutkan sumber apa pun di balik penghitungan kekayaan ini. Namun, mantan kapten Bangladesh ini tak tinggal diam usai menyebarkan kabar tersebut. Aksi protes di media sosial Facebook.
Mashrafe menulis dalam postingannya, “Sejak awal karir saya, saya telah berinteraksi dengan banyak jurnalis, saya telah melihat mereka dari dekat. Ada banyak jurnalis, yang menganggap kriket bukan hanya sebuah profesi, tetapi lebih dari itu.”
Mashrafe juga berpikir bahwa penting untuk memastikan sebelum menerbitkan berita apa pun, “Meskipun banyak keterbatasan, banyak ketidakpastian tentang karier, banyak orang bekerja sangat keras karena mereka menyukai permainan kriket, mencintai kriket negara. Rasa hormat dan rasa hormat saya untuk mereka selalu, sedang dan akan. Saya memuji mereka yang mengungkapkan kesedihan atas berita yang dipublikasikan tentang saya. Tapi semua media harus mengerti, kita punya keluarga, saudara, teman, status sosial dan harga diri. Sebelum memublikasikan berita sensitif apa pun, kita harus yakin sebanyak mungkin. “
Mengklaim dirinya tidak penting, Mashrafe menulis kepada netizen, “Dan saudara-saudara yang berpikir bahwa mereka akan memanfaatkan berita palsu ini dan mencemarkan nama baik saya, Anda hanya membuang-buang waktu. Mashrafe tidak penting dan tidak penting di dunia politik yang besar ini. “Pesta saya sangat tradisional dan begitu besar, begitulah saya, sangat kecil dan tidak penting. Mimpi mengikuti seseorang seperti saya untuk berkuasa adalah mimpi pipa. Aku akan tetap di jalanku. Kamu terus menemukan jalanmu sendiri!”
Perlu dicatat bahwa berita menyesatkan telah dihapus dari situs web India setelah dikritik habis-habisan karena berita ini. Media Bangladesh juga menyatakan penyesalannya dengan menghapus berita yang mereka terbitkan. Dan kemudian Mashrafe membuka tentang masalah ini.
Tampilan Postingan: 5