Rape accused Lamichhane announces to return home to escape from Interpol

Rape accused Lamichhane announces to return home to escape from Interpol





30 September 2022

Pemerkosaan menuduh Lamichane mengumumkan untuk kembali ke rumah untuk melarikan diri dari Interpol

Pemain kriket Nepal Sandeep Lamichane dituduh melakukan pemerkosaan. Setelah pengaduan, surat perintah penangkapan dikeluarkan terhadapnya. Namun, dia tidak berada di negara itu ketika surat perintah penangkapan dikeluarkan. Pemain kriket ini adalah Hindia Barat untuk bermain di Liga Utama Karibia. Setelah tiga minggu berlalu sejak itu, dia belum kembali ke rumah. Namun, pemain kriket Nepal ini belum lama ini mengumumkan akan kembali ke negaranya.

Lamichane dituduh memperkosa seorang gadis berusia 17 tahun. Gadis itu sendiri mengeluh padanya. Menurut gadis yang mengaku sebagai penggemar Lamicchane, dia mengaku diperkosa pada 21 Agustus ketika dia pergi menemui Lamicchane. Namun keesokan harinya, Lamicchane meninggalkan negara itu untuk bermain di Liga Utama Karibia. Dia tidak kembali ke negara itu setelah itu.

Namun, menurut informasi dari AFP, Kepolisian Nepal telah memulai proses mengambil bantuan Interpol untuk menangkapnya. Dan pemain kriket ini mengatakan untuk datang ke negara itu sementara itu. Hal itu disampaikannya melalui kicauan di Twitter. Dia menulis, “Kondisi tubuh saya berangsur-angsur membaik. Berencana untuk kembali ke Nepal sesegera mungkin untuk melawan tuduhan tersebut.”

Perlu dicatat bahwa CPL menghapus Lamichane setelah dituduh melakukan pemerkosaan. Asosiasi Kriket Nepal (CAN) juga mencopotnya dari kapten tim nasional.

Author: James Griffin